Seorang Profsor hokum Senior
di Universitas George Washington mengguncangkan suasana kampus atas
keputusannya untuk menindak seseorang maha siswa yang menempelkan symbol Swastika
Hindu di Dalam Majalah dinding kampus. Maha siswa itu yang merupakan orang Yahudi,
menempelkan simbol keagamaan itu di sebuah majalah dinding kampus yang dimiliki
oleh persekutuan agama Yahudi pada Tanggal 16 Maret 2015.
Pimpinan kampus Steven
Knapp, mengeluarkan pernyataan bahwa
pemasangan symbol itu tidak bias diterima. “symbol itu telah lama diasosiasikan
dengan kebencian kaum Yahudi, tulis Knapp dalam pernyataannya. Dan kasus ini
diserahkan ke polisi wilayah Colombia untuk dikaji oleh unit criminal departemen
kepolisian.
Maha siswa itu berkata,
keseluruhan kejadian ini telah disalah pahami. Ia mengklaim symbol yang ia
pasang adalah symbol Hindu yang bermakna kedamain yang ia bawah pulang dari
liburan selama musim semi saat melancong ke India. Menurut Meseum sejarah
Holocaust Amerika serikat “Swastika memiliki sejarah yang panjang. Symbol ini
telah digunakan paling tidak 5.000 tahun sebelum Adolf hilter menjadikan Swastika sebagai bendera Nazi. Kata Swastika
berasal dari kata Sansekerta Svastika, yang berari “masa depan yang baik” atau “kesejahteraan”.
Demikian seperti
dikutip dari Media Hindu, Jumat
(15/3/2015).
0 comments:
Post a Comment